Tips Agar Kamu Nggak Boros Ketika Belanja Hijab

Tips Agar Kamu Nggak Boros Ketika Belanja Hijab - Bicara belanja, semua wanita pasti suka

belanja. Untuk mendapatkan barang-barang oke, berkualitas dan murah, tentunya wanita selalu mencari tips dan cara supaya belanjanya menjadi menyenangkan. Menyenangkan prosesnya, menyenangkan endingnya. Maksudnya, saat belanja enjoy dan selepas belanja nggak nangis lihat isi dompet berkurang drastis. Karena terlalu banyak hijab yang dibeli, yang belum tentu kita butuhkan.

Belanja barang apa saja, butuh ketelitian supaya uang kita aman dari yang namanya pemborosan. Termasuk belanja hijab. Saat belanja, kamu pasti berpikir, ah, harganya kan murah kurang dari seratus ribu. Nggak apalah, belanja banyak. Toh, harganya terjangkau! Namun, setelah dipikir lagi, hijab-hijab kamu jadi bertumpuk di lemari. Mirisnya, hanya sebagian yang dipakai berulang, sisanya hanya sekali pakai, saat baru pertama kali beli. Kan boros!

Uang yang seharusnya bisa dipakai untuk beli kebutuhan lain atau keperluan lain yang lebih bermanfaat (sedekah misalnya), jadi barang mati yang teronggok di lemari. Wah, wah. Nggak boleh dibiarkan ini. Kamu harus bijak saat berbelanja hijab, supaya kamu tidak jadi saudaranya syaithan. Kan, pemboros-pemboros itu saudaranya syaithan ya Ladies..hehe

Yuk Ladies  kita belajar sama-sama bagaimana cara menghindari pemborosan dalam berbelanja hijab. Inilah hal-hal yang harus kita perhatikan:

Periksa Berkala Koleksi Hijabmu, Sudah Perlukah Belanja Hijab?

Sebelum berangkat ke toko hijab atau lihat-lihat di toko hijab online, sebaiknya kamu luangkan waktu sejenak untuk membuka lemarimu dan melihat koleksi hijabmu. Saat dilihat, sepertinya kamu masih butuh hijab banyak, untuk baju yang ini, untuk baju yang itu. Itu terjadi kalau kamu sudah pegang uang. Biasanya sih, semuanya jadi butuh aja, padahal aslinya cuman pengen doang.

Kalau mau jujur, ternyata sekarang ini masih banyak koleksi hijabmu yang sangat-sangat layak pakai. Masih bisa di mix and match dengan baju yang kamu miliki. Cuman… ya itu tadi, karena sudah pegang uang jadi ketutup mata hati (hehehe, lebay), hijab koleksi pun jadi terlihat nggak bagus lagi. Jujurlah, kamu belum butuh hijab lagi, so, tahan keinginanmu untuk belanja sebelum kamu menyesal.

Beli yang Dibutuhkan, Bukan yang Diinginkan

Ok, ternyata setelah menahan keinginan, kamu jadi tahu apa yang kamu butuhkan. Dengan begini, kamu bisa memilah, apa yang benar-benar menjadi kebutuhanmu dan apakah yang menjadi keinginanmu. Kalau ingin menutup aurat dengan baik, pakailah hijab yang kamu punya. Tapi kalau ingin tampil modis, belanjaah sesuka hatimu. Di situ kamu bisa tahu, perbedaan mendasar antara keinginan dan kebutuhan.

Namun, jika kebutuhanmu sudah urgent, misalnya kamu butuh hijab untuk ke pesta pernikahan, dan nggak ada hijab koleksimu yang cocok dengan bajumu, bolehlah kamu beli. Begitu ya, Ladies!

Jenis Hijab Apa yang Sering Kamu Pakai?

Rumuskan, hijab apa saja yang nyaman buat kamu pakai. Jangan habiskan uangmu untuk mencoba membeli hijab yang kamu sudah jelas tidak cocok memakainya, baik soal model hijab maupun warnanya. Dengan memilih jenis hijab yang tepat, kamu akan bisa menentukan hijab yang paling pas buat kamu dan pastinya kamu akan sering memakainya karena sesuai denganmu.

Kalau Sudah Punya Warna Pink, Kenapa Beli Pink Lagi?

Nah, kalau kamu sudah punya warna pink, kenapa harus memaksakan diri membeli hijab warna serupa? Biasanya ini terjadi kala ada sale dengan discount menarik (dan susah ditolak). Padahal, kamu tidak membutuhkan barang itu. Jika dibelipun, kamu akan punya double di lemarimu. Sayang, kan Ladies?

Karena Beli Grosir Lebih Hemat. Patungan Aja Bareng Teman!

Biasanya, di toko online ataupun pasar grosir seperti Pasar Turi Surabaya  memiliki sistem harga grosir untuk barang-barang yang mereka jual. Manfaatkan untuk berhemat dnegan membeli patungan bersama teman kantor atau teman kuliahmu. Serunya lagi, kamu bisa beli beda warna untuk model yang sama sehingga nggak perlu khawatir seragam. Tips lainnya, beli grosir kemudian yang tidak kamu pilih kamu tawarkan pada keluarga atau temanmu.

Berhematlah, Kemudian Sedekahkan Uang yang Berhasil Kau Hemat

Setelah belanja hemat dengan membeli grosir ataupun cari diskonan, kamu bisa menggunakan uang kelebihan yang bisa kamu hemat tadi untuk bersedekah. Bukan untuk belanja barang yang tidak berguna lho, Salihat. Tapi benar-benar untuk sedekah. Misalnya kamu sedekahkan kepada saudarimu yang tidak mampu, sehingga dia bisa memenuhi kebutuhannya. Dengan begitu, belanjamu jadi berkah, Sob!

Sedekahkan Hijabmu yang Tak Terpakai

Kalau tidak punya uang tunai, kamu bisa bersedekah dengan koleksi hijab yang sudah terlalu lama menumpuk di lemari. Dengan begitu, kamu punya alasan kuat untuk berbelanja hijab lagi. It’s okey. Kalau hijabmu tinggal dikit di lemari, kamu bisa belanja beberapa hijab lagi tanpa berlebihan.

Coba Buat Sendiri Hijabmu. Hemat Lho!

Daripada boros belanja hijab terus, kenapa tidak coba beli bahan kemudian buat sendiri hijabmu? Sekarang ini, banyak tutorial pembuatan hijab di youtube, bisa kamu manfaatkan untuk berkreasi. Siapa tahu, kamu malah bisa bikin brand sendiri. Double untungnya!